Sudah hampir empat bulan aku hindup sendiri tanpa suamiku.
Sebenarnya aku masih ingin bertemu suamiku dan aku masih menunggunya.Yah aku akan tanyakan mengapa dia meninggalkanku,serta akan aku tanyakan tentang surat pengaduan permintiaan cerai itu.
Aku berharap masih bisa diperbaiki rumahtanggaku ini.Kalau toh aku bersalah aku akan meminta maaf dan memperbaiki diri.
Pada akhirnya apa yang kulakukan tidaklah mendapat hasil yang kuharapkan.Penantian,kekecewaan dan kebingungan menyelimuti hari hariku.
Namun aku masih tetap bersukur masih bisa kerja dan menghidupi diri sendiri.
Dan aku tinggal di rumah yang dulu kami buat bersama,tapi entah nantinya apakah suamiku akan meminta bagian jika aku meluluskan gugatan cereainya.
Hari hari kulewati,dan pada akhirnya aku pasrah setelah aku dengar khabar selentingan bahwa suamiku pergi ke luar pulau.
Khabar yang aku tidak tahu darimana asalnya,menyebutkan bahwa suamiku pergi ke luar pulau bersama mantan pacarnya saat masih sekolah.
Ya mantan pacar yang kemudian bertemu lagi di facebook.***
(ada kesamaan nama,tokoh,lokasi maupun kejadian bukanlah unsur sengaja,ini hanya kisah fiktif???...)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih kunjungannya,dan silahkan tinggalkan pesan sebagai saran pada blog sederhana ini salam persahabatan dari cerpen dunia maya